Perjuangan Warga Desa Pasapen, Tempuh Jarak 7 KM Untuk Dapatkan Minyak Goreng

Foto: Perjuangan Warga Desa Pasapen, Tepuh Jarak 7 KM Untuk Dapatkan Minyak Goreng. (Ragil)

Pemalang (matarajawali.id)- Kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Pemalang, membuat sebagian masyarakat dan pedagang kesulitan mendapatkanya.

Sholehah dan muji, Warga Desa Pesapen kecamatan Pemalang kota, sejak pagi hari sudah mengantri bersama ratusan warga lain nya.

Dirinya datang dari Desa Pesapen, kurang lebih berjarak 7 kilometer, di lokasi pengantrian minyak goreng yang berada di jalan Jendral Sudirman, untuk mendapatkan dua liter minyak goreng.

Bukan hanya itu saja, usahanya belum usai menempuh jarak cukup jauh dari rumahnya, dikarenakan iharus ikut berdesakan mengantri untuk mendapatkan minyak goreng tersebut. Jumat (25/02/2022).

Maneger toko besar yang terkenal di kota pemalang Kusyanto, sudah 15 hari menjual minyak goreng dengan harga standard kemasan 2 liter dengan harga 28 ribu.

“Kami ada stok tiap hari 180 sampai 200 karton , dengan masing-masing karton berisi 6 minyak goreng, pihak nya tidak menimbun minyak goreng, begitu stok dari Suplier datang, kami langsung menjual kepada masyarakat, tentunya pada jam toko kami buka,” kata dia

Sementara di tempat terpisah Kepala Dinas Koperasi dan perdagangan Kabupaten Pemalang Hepi, belum bisa di hubungi terkait kelangkaan minyak goreng tersebut.

Hingga berita ini di turunkan , dari pihak Diskoperindag belum bisa di mintai keterangan, sementara pemandangan antrian panjang warga mendapatkan minyak goreng masih terlihat.(Ragil74)