Metro (matarajawali.id)- Menjelang bulan suci Ramadhan, warga Kota Metro mengalami kesulitan mencari Gas LPG 3 Kg. Kekurangan pasokan ini membuat warga harus mencari alternatif untuk membeli gas. (16/02/2025).
Dijelaskan Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan.Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel akan terus memastikan stok dan penyaluran LPG 3 kg melalui agen dan pangkalan tetap berjalan lancar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kota Metro.
“Kami terus melakukan pemantauan penyaluran LPG untuk memastikan ketersediaan pasokan serta penyaluran LPG 3 Kg bersubsidi,” Area Manager Communication, Relation, & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan.
Pertamina mencatat, rata-rata penyaluran untuk LPG 3 Kg di Wilayah Metro, Lampung Tengah sekitar 615 MT per bulan
Diharapkan juga agar masyarakat dapat menggunakan LPG sesuai peruntukannya, dimana LPG 3 Kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu.
Sebelumnya diberitakan Matarajawali.id Kepala Dinas Perdagangan Kota Metro, Elmanani, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan ke pangkalan gas Hiswana Migas di Kelurahan Ganjaragung.
“Kita telah mengecek ke Hiswana Migas dan menyaksikan bagaimana pangkalan menjual gas dan agen menjual gas sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET),” jelasnya.
Menurut Elmanani, harga gas di agen adalah Rp16.500-Rp17.000, sedangkan di pangkalan adalah Rp20.000. Namun, harga ini dapat berbeda-beda tergantung pada pengecer dan biaya angkut.
Elmanani juga mengatakan bahwa pihaknya telah meminta kepada Pertamina dan Hiswana Migas untuk menghimbau kepada pengecer agar menjual gas sesuai dengan HET.
“Kita juga meminta kepada pangkalan untuk menjual gas sesuai dengan HET dan memasang harga yang benar,” paparnya.
Bagi warga yang kesulitan mencari gas di pengecer, Elmanani menyarankan untuk membeli gas di pangkalan.
“Kalau tidak ada di pengecer, masyarakat silahkan cari gas 3 Kg ke pangkalan,” pungkasnya. (ars)