Tinjau Pembangunan Pendestrian, Pemkot Bakal Tata PKL di Trotoar

Foto: Sekda Kota Metro Tinjau Proyek bangunan di Metro.(ars)

METRO (matarajaawali.id)- Pemerintah Kota (Pemkot) Metro bakal melakukan penataan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang trotoar Jalan AH Nasution, Kota setempat.

Hal itu seiring dengan pembangunan pendestrian disepanjang jalan tersebut yang ditargetkan rampung Desember 2023 mendatang.

Dari pantauan sejumlah pejabat Pemkot Metro melakukan peninjauan pembangunan pendestrian di Jl. AH Nasution sepanjang 550 meter.

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo mengungkapkan bahwa pembangunan proyek pendestrian tersebut telah berjalan baik.

Bangkit menyebutkan bahwa progres pembangunan telah mencapai 43 persen.

“Untuk mengecek kualitas pembangunan, progres pembangunan pendestrian di Jalan AH Nasution ini sudah 43 persen,” kata dia saat dikonfirmasi di lokasi pembangunan, Kamis (9/11/2023).

Sekda Kota Metro itu menyampaikan bahwa setelah proyek tersebut selesai dikerjakan, Pemkot bakal melakukan penataan terhadap keberadaan PKL di atas trotoar serta mengembalikan fungsi trotoar.

“Kalau nanti ini sudah jadi akan kita sesuaikan lah. Kita atur sedemikian rupa biar pendistrian ini banyak berguna. Setelah ini jadi dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk jogging track dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Dirinya juga menerangkan bahwa kontrak pembangunan proyek pendestrian tersebut bakal berakhir awal Desember mendatang.

“Kontrak berakhir pada tanggal 13 Desember, mudah-mudahan di akhir bulan ini atau di awal bulan Desember pekerjaan ini sudah selesai,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan, material bangunan dalam proyek tersebut telah lengkap dan tersedia. Sehingga, para pekerja tinggal melakukan gelar terhadap lantai pendestrian.

“Waktunya kan masih satu bulan lebih, mudah-mudahan selesai karena barang-barang yang sudah disiapkan seperti Batu alam juga sudah siap,” jelasnya.

Bangkit juga mengungkapkan bahwa proyek pembangunan tersebut menelan anggaran sebesar Rp 798 Juta.

“Proyek ini panjangnya 550 meter dengan lebar 3 meter dengan anggaran Rp 798 Juta,” terangnya.

Sementara, ketika ditanya apakah pembangunan proyek pendestrian kedepannya bakal dilanjutkan, pihaknya masih akan melakukan pengkajian terhadap usulan tersebut.

“Kita lihat nanti, kalau ini fungsinya sangat baik maka nanti akan kita kaji lagi mungkin pembangunan di kanan kiri. Mungkin memperbaiki trotoar yang ada komen nanti akan kita lihat,” tandasnya. (ars)

BAGIKAN